BENAR atau SESAT? : Buku Pegangan Katekisasi GKI "Tuhan Ajarlah Aku"

oleh : Pdt. Budi Asali M.Div.


 IV. Tentang Yesus Kristus

Penulis berulang-ulang mengatakan bahwa kalau Kitab Suci menyebut Yesus sebagai Anak Allah, itu bukan sungguh-sungguh, tetapi cuma metafor belaka, dan tujuannya hanya untuk menunjukkan kesatuan Allah dengan Yesus.

w hal 22: "Disini jelas Yesus bukan Anak Allah dalam arti biologis, karena Allah memang tidak mempunyai anak. Jadi sebutan gelar Yesus sebagai Anak Allah bersifat metaforis, yaitu untuk menunjukkan kebersatuanNya dengan TUHAN Allah"

w hal yang sama ia katakan dalam hal 109, dan hal 123-124.

Saya berpendapat bahwa gelar / istilah 'Anak Allah' itu menunjukkan bahwa Yesus mempunyai hakekat yang sama dengan Allah (Bdk. Yoh 5:18 Yoh 10:30,33 Yoh 19:7). Tetapi saya juga percaya bahwa kalau Kitab Suci menggunakan istilah 'Anak', 'memperanakkan', 'Bapa' dsb, itu tentu ada maksudnya. Karena itu saya percaya pada doktrin yang disebut 'The Eternal Generation of the Son' yang menyatakan bahwa Allah Bapa betul-betul memperanakkan Allah Anak secara kekal. Tetapi karena sukarnya doktrin ini, saya tak merasa perlu untuk menjelaskannya secara panjang lebar disini.

 

-AMIN-


e-mail us at [email protected]